Berikut adalah gambaran singkat mengenai sejarah Universitas Pendidikan Indonesia (UPI):
1. Awal Berdiri (1954)
- Didirikan pada: 20 Oktober 1954.
- Awalnya bernama Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG), yang berlokasi di Bandung.
- Tujuannya adalah untuk mendidik tenaga pendidik berkualitas yang mampu menjawab kebutuhan pendidikan nasional pasca-kemerdekaan.
2. Perubahan Nama Menjadi IKIP Bandung (1963)
- Pada tahun 1963, PTPG Bandung berubah nama menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Bandung.
- Fokusnya adalah sebagai institusi pendidikan tinggi khusus di bidang keguruan dan pendidikan.
- IKIP Bandung berkembang menjadi salah satu pusat pendidikan guru terbesar di Indonesia.
3. Transformasi Menjadi Universitas (1999)
- Pada tahun 1999, IKIP Bandung bertransformasi menjadi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) melalui Keputusan Presiden RI.
- Dengan status universitas, UPI memperluas cakupan akademiknya, tidak hanya di bidang keguruan, tetapi juga disiplin ilmu lainnya.
4. Pengakuan sebagai Universitas Otonom (2012)
- Pada tahun 2012, UPI memperoleh status Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH), memberikan otonomi lebih besar dalam pengelolaan akademik dan non-akademik.
5. Kampus yang Terus Berkembang
- UPI memiliki beberapa kampus cabang, antara lain di Cibiru, Sumedang, Purwakarta, Tasikmalaya, dan Serang.
- UPI juga menjadi pelopor pendidikan berbasis teknologi, riset, dan inovasi untuk menjawab tantangan global.
Peran Strategis dalam Pendidikan Nasional
- UPI telah menghasilkan ribuan lulusan yang berkontribusi sebagai tenaga pendidik, peneliti, dan profesional di berbagai bidang.
- Sebagai pusat pendidikan guru, UPI berperan aktif dalam meningkatkan kualitas pendidikan nasional melalui penelitian, pelatihan, dan program kemitraan dengan pemerintah maupun swasta.
Ciri Khas UPI
- Motto: Universitas Pelopor dan Unggul (Leading and Outstanding)
- Fokus: Pendidikan, pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
- Identitas: UPI sering dikenal sebagai kampus yang menjunjung tinggi nilai-nilai pendidikan dan budaya, sesuai dengan jati diri bangsa.